Tampil Mati-matian Lawan Zheng/Huang, Rehan/Lisa Ngaku Ingin Buktikan Diri
BIRMINGHAM – Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tampil mati-matian meski kalah dari peringkat pertama dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di semifinal All England 2023. Bahkan wakil Merah Putih itu mampu meladeni reli panjang dari pasangan China.
Tampil di Utilita Arena, Birmingham, Sabtu (18/3/2023) malam. Relis -sapaan Rehan/Lisa- harus menyerah dalam pertarungan rubber set, dengan skor 13-21, 21-13 dan 13-21.
Menariknya, di laga itu Relis tampil cukup apik. Salah satu momen yang berkesan terjadi di set kedua saat skor sama kuat 8-8. Mereka dengan sigap mengejar ke sana ke mari serangan bola-bola tajam yang dilancarkan oleh Zheng/Huang yang menjadi unggulan pertama.
Puncaknya, Lisa bertahan sambil duduk di atas lapangan setelah terjatuh menahan serangan sebelumnya. Hebatnya, dia bisa empat kali mengembalikan serangan lawan dan bahkan membuat Zheng/Huang mati langkah. Sayangnya, pengembalian terakhirnya itu jatuh tipis di luar garis lapangan sehingga gagal membuahkan poin.
Namun momen itu menjadi salah satu reli terbaik sepanjang karier Rehan/Lisa. Bahkan ribuan penonton yang hadir di Utilita Arena pun memberikan tepuk tangan yang sangat keras untuk mengapresiasi reli memukau yang disajikan oleh pasangan peringkat 15 dunia itu.
Usai laga, Rehan/Lisa mengungkapkan bahwa pada momen itu terjadi karena mereka tak mau mengecewakan dan ingin membuktikan diri. Alhasil, tak peduli ke mana bola akan diarahkan oleh Zheng/Huang, mereka berjuang semaksimal mungkin untuk mengejarnya.
“Dalam momen itu aku enggak mau mengecewakan, bolanya kejar terus. Kami cuma mau membuktikan diri aja sih, pokoknya dalam pikiran aku kejar terus di mana bolanya berada,” kata Lisa dalam wawancara pasca laga yang diunggah oleh Twitter resmi All England, @YonexAllEngland, Minggu (19/3/2023).
Follow Berita Sportstars di Google News
