Pramudya Akui Cederanya Yeremia Jadi Momen Terberat Duet Pram/Yere
JAKARTA - Pramudya Kusumawardana akui duetnya dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan tengah mengalami masa-masa terberat. Itu tak lepas dari cedera parah yang dialami Yeremia.
Duet Pramudya/Yeremia atau Pram/Yere sempat naik daun dengan gelar juara di tingkat Asia pada tahun lalu. Bahkan Pramudya/Yeremia nyaris menyentuh 10 besar yaitu posisi kesebelas.
Namun, nasib apes dialami Pram/Yere ketika mereka berlaga di Indonesia Open 2022, tepatnya pada Juni 2022. Kala itu, Yeremia yang merupakan partner Pramudya mengalami cedera pada lutut kirinya di babak perempat final.
Sejak saat itu, karier Pram/Yere alami kejatuhan setelah Yeremia terpaksa menepi dari lapangan selama enam bulan. Pada Januari 2023, Pramudya/Yeremia sebenarnya sudah bisa comeback tapi ternyata bangkit tak pernah mudah.
Berbagai turnamen yang mereka ikut membuahkan hasil yang kurang memuaskan. Mereka sering terhenti di babak pertama atau kedua.
Situasi ini membuat Pramudya/Yeremia sempat merasa down. Bahkan Pramudya sendiri menyebut bahwa hampir setahun terakhir, sejak Yeremia cedera hingga saat ini menjadi perjalanan terberat dalam kariernya sejauh ini.
"Menurut saya ini perjalanan terberat saya sejauh ini," ungkap Pramudya kepada MNC Portal Indonesia, Senin (22/5/2023).
Follow Berita Sportstars di Google News