Kisah Lewis Hamilton: Pernah Dibully, Kini Bikin Film!
JAKARTA - Kisah Lewis Hamilton menjadi informasi menarik bagi penggemar balapan jet darat di seluruh dunia. Pasalnya, ia merupakan raja F1 dekade kini yang sudah menyabet gelar juara sebanyak tujuh kali.
Dia berhasil mencapai podium tertinggi pada tahun 2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020. Perjuangannya sangat tidak mudah, ia pernah memiliki pengalaman pahit di masa kecil.
Berikut informasi mengenai kisah Lewis Hamilton yang telah Sportstars.id rangkum dari berbagai sumber;
Kisah Lewis Hamilton
Lewis Hamilton atau yang bernama lengkap Lewis Carl Davidson Hamilton merupakan pembalap F1 berkebangsaan Inggris yang lahir pada 7 Januari 1985. Sehingga usianya saat ini menginjak 38 tahun.
Saat masih berusia muda, Lewis pernah mendapatkan perlakuan tidak mengenakkan dari lingkungannya di lintasan karting. Hal ini lantaran dia berkulit hitam sehingga mendapat perlakukan rasis.
Orang tua pembalap muda berkulit putih melarang anak-anak mereka untuk berinteraksi dengan Lewis yang tentu membekaskan luka begitu dalam kepadanya.
Namun pada kenyataan, pembullian yang begitu menyakitkan tidak membuat Lewis Hamilton jatuh. Namun dia justru semakin terpacu menunjukkan potensinya di lintasan.
Pada 2007, Lewis Hamilton memulai karier profesionalnya dalam ajang F1. Sontak ia menjelma sebagai legenda hidup Formula 1 karena masih aktif balapan hingga sekarang.
Kini ia mengemudikan mobil Mercedes sejak 2013 silam. Meski tak lagi muda, lantaran sudah menginjak 37 tahun, Lewis Hamilton masih berambisi untuk terus menyabet gelar demi gelar.
Sepanjang perjalanan kariernya saat ini, ia sudah meraih tujuh gelar juara dunia F1. Dengan torehan tersebut ia diketahui sudah menikmati 103 kali kemenangan dan punya kemungkinan terus bertambah.
Terbaru, Lewis Hamilton dikabarkan sedang membuat film dokumenter mengenai perjalanan dirinya dari semasa jadi korban bully hingga jadi raja F1 dengan tujuh gelar di etalase trofinya.
“Kami memiliki film dokumenter yang sedang kami kerjakan dan saya pikir Anda harus melakukan semuanya pada waktu yang tepat," ungkap Hamilton, menjelang Grand Prix Australia, Rabu (6/4/2022).
Hamilton memutuskan untuk mulai membuat filmnya tersebut karena terinspirasi dari Will Smith yang memenangi Oscar usai berperan sebagai ayah ambisius dari film kakak beradik Williams, dan Richard.
Tahun ini menjadi waktu yang tepat untuk perilisan filmnya karena Lewis Hamilton sudah kehilangan tajinya usai jarang menang dalam ajang F1 mengingat usianya yang sudah tak muda lagi.
Demikian informasi mengenai kisah Lewis Hamilton, semoga dapat menambah wawasan bagi pembaca setia Sportstars.id .
Editor : Hafid Fuad
Follow Berita Sportstars di Google News
