logo

Francesco Bagnaia Belum Terbayang Jadi Juara MotoGP Jika Bersaing dengan Marc Marquez

Andhika Khoirul Huda
21 Mei 2023, 17:39 WIB
Francesco Bagnaia Belum Terbayang Jadi Juara MotoGP Jika Bersaing dengan Marc Marquez
Francesco Bagnaia dan Marc Marquez saling berjabat tangan usai sprint race MotoGP Portugal 2023 (Foto: REUTERS)

BOLOGNA – Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia tak terbayang jika menjadi juara MotoGP dan harus bersaing dengan Marc Marquez. Pasalnya Pecco menaruh rasa hormat kepada bintang Repsol Honda itu.

Seperti diketahui, Pecco menyabet gelar juara MotoGP perdananya pada 2022 lalu. Dia berhasil melakukan comeback atas sang juara bertahan, Fabio Quartararo, yang sempat memimpin 90 poin di depannya pada pertengahan musim.

Banyak orang menilai bahwa pembalap asal Italia itu bisa juara karena The Baby Alien sering absen sepanjang musim 2022 karena menderita cedera dan harus menjalani operasi. Bahkan juara MotoGP enam kali itu sudah tiga musim terakhir belum berada dalam kondisi bugar usai kecelakaan parah di Jerez pada 2020 silam.

Meski belum fit, namun Marquez menunjukkan mampu bersaing di papan atas dalam balapan terakhir di Prancis sampai akhirnya dia terjatuh saat balapan tersisa dua lap sehingga gagal mengamankan podium ketiga.

Marc Marquez mengalami kecelakaan (Foto: REUTERS)
Marc Marquez mengalami kecelakaan (Foto: REUTERS)

Performa gemilangnya di Sirkuit Le Mans seakan menjadi pertanda bahwa bintang asal Spanyol itu bakal kembali dalam perebutan gelar juara MotoGP 2023. Saat ini, dia baru mengemas 12 poin, tertinggal 72 angka dari Pecco yang duduk di puncak klasemen sementara. Tapi dengan musim 2023 yang masih menyisakan banyak balapan, bukan tidak mungkin Marquez bisa kembali ke papan atas dan bersaing degan Pecco.

Pecco sendiri tak bisa membayangkan dirinya bisa menjadi juara musim jika harus bertarung kontra Marquez. Namun secara tersirat dia menyebut persaingan gelar juara baik itu Marquez ataupun Quartararo di musim lalu tidak ada perbedaannya.

 “Saya tidak akan tahu perbedaannya (jika juara usai bersaing dengan Marquez). Pada akhirnya, Quartararo yang memenangkan gelar tahun sebelumnya, jadi saya harus mengalahkannya,” kata Bagnaia dilansir dari Motosan, Minggu (21/5/2023).

“Márquez jelas merupakan orang yang paling banyak memenangkan gelar MotoGP dan dia tidak mengalami masa-masa yang mudah dalam tiga, empat tahun terakhir. Jadi saya harap dia baik-baik saja lagi. Tentunya kejuaraan banyak berubah dari 2019 hingga sekarang dan ini banyak berubah,” tambahnya.

Editor : Saliki Dwi Saputra

Follow Berita Sportstars di Google News

Tags
Related Article
img-news
img-news
img-news
img-news
img-news
img-news
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Sportstars.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

Recent Comments







/ rendering in 0.4893 seconds [13]