Ditendang Honda, Pol Espargaro Ingin Jadi Pemimpin di GASGAS Racing di MotoGP 2023
MATTIGHOFEN – Pembalap GASGAS Pol Espargaro, mengungkapkan ambisinya usai ditendang Honda bersama tim barunya itu jelang MotoGP 2023. Pol Espargaro ingin menjadi pemimpin di GASGAS karena dia ingin memberikan yang terbaik untuk timnya.
Seperti diketahui, Espargaro akan memulai musim ke-10nya di kelas utama pada MotoGP 2023. Setelah dua tahun yang kurang baik bersama Repsol Honda, Pol Espargaro kembali ke keluarga Pierer Mobility dan Tech3, meskipun dalam balutan warna baru di tim debutan, GASGAS.
Sebagai pengingat, pembalap asal Spanyol itu melakukan debutnnya di kelas utama pada 2014 silam bersama Tech3 yang saat itu masih bekerjasama dengan Yamaha.
Kemudian, sejak 2017 dia berseragam Red Bull KTM, yang berada di bawah naungan Pierer Mobility, di mana dia mengakhiri musim MotoGP terbaiknya pada 2020 lalu setelah finis di tempat kelima klasemen akhir dengan torehan lima podium.
Kini, pembalap berusia 31 tahun itu bakal memulai lembaran baru sebagai pembalap pertama dari tim pabrikan GASGAS bersama rookie, Augusto Fernandez. Dia pun merasa senang bisa menjadi bagian dari proyek baru tim asal Negeri Matador itu.
“Cantik, sangat cantik, apalagi sekarang aku sudah semakin tua. Saya sudah berada di MotoGP selama sepuluh tahun sekarang, ini luar biasa. Rasanya seperti baru saja saya mulai kemarin!” kata Espargaro dilansir dari Speedweek, Sabtu (5/3/2023).
“Tahun-tahun telah berlalu dan untuk dapat bergabung dengan proyek ini pada titik ini dalam karir saya sangat menyenangkan. Itu (GASGAS) juga merupakan merek lokal yang saya lihat ketika tumbuh dewasa," tambahnya.
Follow Berita Sportstars di Google News
