Kamis, 28 Juli 2022, 20:40 WIB
BOLOGNA - Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, masih memiliki keyakinan kalau pembalapnya, Francesco Bagnaia, bisa bersaing untuk memperebutkan gelar. Namun, Ciabatti cukup menyayangkan karena Bagnaia gagal tampil apik di awal musim MotoGP 2022.
Saat ini posisi puncak klasemen pembalap masih dipegang oleh jagoan Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, dengan koleksi 172 poin. Sementara Bagnaia ada di tangga keempat dengan poin 106.
Posisi ini didapat setelah Bagnaia menjadi pemenang pada balapan terakhir, yakni MotoGP Belanda 2022, sedangkan Quartararo gagal finis. Ciabatti percaya Bagnaia masih bisa melakukan kudeta karena ada sembilan seri tersisa.

Bukan hanya itu, stewards memutuskan Quartararo mendapatkan long lap penalti untuk balapan selanjutnya, yakni di Sirkuit Silverstone, Minggu (7/8/2022). Akibatnya, pembalap asal Prancis itu akan memulai balapan lebih lambat dibandingkan pembalap lainnya.
Ciabatti mengatakan bukan hanya Bagnaia saja yang sering membuat kesalahan, tetapi Quartararo juga melakukanya. Ia meyakini Pecco -sapaan akrab Francesco Bagnaia- masih memiliki peluang menang meraih gelar juara MotoGP 2022, tetapi harus selalu berada di podium dan membutuhkan keberuntungan.