Bonus Sprint Race MotoGP Jadi Polemik, Dorna Sports: Urusan Pembalap dengan Tim!

MADRID – Polemik terkait bonus untuk Sprint Race MotoGP terus bergulir. CEO Dorna Sports (pemegang hak komersial MotoGP), Carmelo Ezpeleta, menyebut masalah itu murni urusan pembalap dengan tim masing-masing.
Seperti diketahui, MotoGP 2023 mengenalkan format pekan balapan baru. Ada tambahan Sprint Race yang digelar tiap Sabtu, sebelum balapan utama pada Minggu. Tambahan Sprint Race itu membuat setiap pembalap akan mengikuti total 42 seri dari 21 balapan MotoGP 2023.
Celakanya, hingga kini belum diketahui pasti apakah setiap pembalap akan mendapat bayaran ekstra dari Sprint Race. Manajer Enea Bastianini, Carlo Pernat, menyebut pembalap pasti akan mogok jika tidak ada bonus atau insentif tambahan dari Sprint Race di tengah bertambahnya kewajiban.
Melihat masalah tersebut, Ezpeleta lalu angkat bicara. Menurutnya, masalah bonus dan bayaran ekstra itu, murni harus dibahas antara tim dengan pembalap. Dia sama sekali tak bisa ikut campur soal itu.
“Itu adalah masalah pembalap dengan timnya. Saya tidak punya urusan dengan pendapatan dari para pembalap,” tukas Ezpeleta, dilansir dari Crash, Minggu (19/2/2023).
“(Sekali lagi) itu adalah masalah setiap pembalap dengan timnya. Seperti apa yang Pernat katakan, Carlo adalah Carlo, dan saya tidak bisa menganggapnya secara lebih serius,” imbuh pria asal Spanyol itu.
Follow Berita Sportstars di Google News