Argentina Pamer Dampak Ekonomi dari Piala Dunia U-20 2023
SANTIAGO – Piala Dunia U-20 2023 tengah digelar di Argentina. Terbaru, salah satu pejabat dari negara tersebut menjelaskan dampak ekonomi dari Piala Dunia U-20 2023.
Sebagai informasi, Piala Dunia U-20 2023 digelar di Argentina mulai Sabtu (20/5/2023) lalu hingga 11 Juni mendatang. Sebanyak 24 tim terbaik dunia saling beradu demi menjadi yang terbaik di turnamen edisi kali ini.
Awalnya, turnamen bergengsi tersebut direncanakan digelar di Indonesia. Namun, gelombang protes publik terkait keikutsertaan Timnas Israel di turnamen itu membuat FIFA mencoret Indonesia dari statusnya sebagai tuan rumah.
Pencoretan tersebut berdampak pada gagalnya Timnas Indonesia U-20 berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Lebih lanjut, FIFA memindahkan penyelenggaraan turnamen itu ke Argentina. Timnas Argentina U-20 pun menggantikan slot Timnas Indonesia U-20 di turnamen edisi kali ini.
Terbaru, Sekretaris Eksekutif Nasional untuk Promosi Wisata, Ricardo Sosa, dengan bangga memamerkan dampak ekonomi dari digelarnya Piala Dunia U-20 2023. Dia mengklaim turnamen tersebut mampu menjaring ribuan turis mancanegara.
“Dampak Piala Dunia U-20 2023 sangat positif. Turnamen itu memberikan sorotan yang besar (ke Argentina) dan menghasilkan dampak ekonomi,” ujar Sosa dilansir dari laman resmi AFA, Rabu (24/5/2023).
“Terdapat lebih dari seribu pengunjung asing di Santiago del Estero, yang terdiri dari pekerja dari FIFA, anggota keluarga, tamu, dan sponsor,” sambungnya kemudian.
Penjelasan itu tentu membuat iri pencinta sepak bola Tanah Air. Piala Dunia U-20 2023 seharusnya digelar di Indonesia. PSSI bersama pemerintah sudah mempersiapkan banyak hal untuk menyambut gelaran tersebut. Sayangnya, turnamen itu batal digelar di Tanah Air.
Editor : Muhammad Pratama Supriyadillah
Follow Berita Sportstars di Google News